Program Merdeka Sampah Bisa Pasar Baru, Wawali Serahkan Gerobak

Bengkulu –  Semangat dan kekompakan warga Kelurahan Pasar Baru Kecamatan Teluk Segara tampak antusias, dalam menyukseskan program “Merdeka Sampah Bisa” sebagaimana tertuang dalam Surat Edaran Walikota Bengkulu berjalan selaras dan searah.

Bahkan, Wakil Walikota Bengkulu Dr. Dedy Wahyudi, MM yang akrab disapa Bang Dewa ini tak sungkan-sungkan mengatakan di depan publik bahwa Kelurahan Pasar Baru sudah tak perlu diragukan lagi dalam program Merdeka Sampah Bisa.

Bacaan Lainnya

Pernyataan itu disampaikan mantan wartawan senior di sela-sela kegiatan penyerahan bantuan satu unit Gerobak Sampah persembahan Pemkot melalui Baznas Kota Bengkulu, dihadiri Camat Teluk Segara Isnaini Syafithri, Kepala Kelurahan Pasar Baru Anshar Amin, S.TPd, Perwakilan Baznas Kota, dan perangkat Kelurahan Pasar Baru, Rabu pagi (2/11/2022).

Menurutnya, bantuan gerobak ini menjadi bukti keseriusan Pemkot bersama masyarakat kota, agar kota disiplin dan tertib dalam mengelola sampah sehingga tidak ada lagi sampah yang berserakan atau dibuang disembarang tempat.

“Semoga gerobak ini bermanfaat dan meningkatkan semangat bagi petugas dan warga. LPM menjadi jantung penggerak dalam pengelolaan sampah diharapkan mampu bersinergi menciptakan Kota Bengkulu yang bersih dan indah,” ujarnya dalam sambutan.

Dia akhir acara, Dewa dibuat kagum dengan program pemberdayaan disektor peternakan kala melihat langsung budidaya ikan lele yang sudah ada di kolam kantor Kelurahan Pasar Baru.

“Nah ini luar biasa karena pak lurah bersama perangkat memiliki semangat bersama dan kompak sumbangan membeli bibit secara swadaya dan inilah bukti bahwa program pemberdayaan di Kelurahan Pasar Baru patut dicontoh,” pujinya.

Sementara itu, Kepala Kelurahan Pasar Baru Anshar Amin, didampingi Ketua LPM Dian Marfani, menambahkan bahwa program Merdeka Sampah Bisa, Kelurahan Baru sudah berjalan. Diantaranya hadirnya Bank Sampah dan sistem iuran sampah yang diwajibkan setiap warga.

“Lalu lokasi pengelolaan sampah organik dan anorganik juga sudah berjalan. Bahkan taman terbuka hijau juga sudah ditata. Semua ini tidak lepas dari peran dan dukungan dari LPM yang didukung Ketua RT, RW, Ketua Adat, Linmas, dan warganya,” tutupnya. (***)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *